Pembelajaran Dengan Musik

  • Post author:
  • Post category:Tesis

Pembelajaran dengan Musik – Pada saat pembelajaran guru dapat memutar musik untuk menciptakan relaksasi dan kegairahan siswa. Musik menjadi pembangkit motivasi siswa. Mereka bergairah mengikuti kegiatan belajar dan melepas ketegangan dalam menyelesaikan kegiatan. Pembelajaran dengan Musik membantu kita belajar karena akan :

 

  1. Mendirikan situasi belajar positif
  2. Menciptakan suasana yang dikehendaki
  3. Membangun rasa antisipasi
  4. Energi kegiatan belajar
  5. Fokus konsentrasi
  6. Meningkatkan perhatian
  7. Meningkatkan daya ingat
  8. Memfasilitasi pengalaman belajar multi indrawi
  9. Mengurangi ketegangan
  10. Meningkatkan imajinasi
  11. Mengembangkan hubungan
  12. Memberikan inspirasi dan motivasi
  13. Menambahkan elemen menyenangkan
  14. Menonjolkan tema-unit berorientasi

Pembelajaran dengan Musik juga dapat menyeimbangkan fungsi otak kanan dan otak kiri, yang  berarti menyeimbangkan perkembangan aspek intelektual dan emosional.Sampai saat ini ada anggapan musik yang bisa memberi pengaruh positif dan mencerdaskan otak adalah musik klasik. Hardjana (2005), mengatakan bahwa baru musik klasiklah yang sudah diteliti para ahli, sehingga musik klasik dianggap bisa mengasah otak.

Gallahue (Sri : 2005), mengatakan Rithme, melodi, dan harmoni dari musik klasik dapat merupakan stimulasi untuk meningkatkan kemampuan belajar anak. Melalui musik klasik anak mudah menangkap hubungan antara waktu, jarak dan urutan (rangkaian) yang merupakan keterampilan yang dibutuhkan untuk kecakapan dalam logika berpikir, matematika dan penyelesaian masalah. Bahkan sejak dalam kandungan proses pembelajaran melalui musik klasik juga bisa bermanfaat. Berdasarkan jenisnya, musik klasik adalah musik yang terbaik pengaruhnya terhadap perkembangan anak. Tetapi musik rock dan heavy metal kurang. Itu karena musik klasik bersifat universal, artinya berlaku untuk semua orang.